Jumat, 14 Februari 2014

NHSCC 4th (4 Hari yang tak terlupakan)



By : M Taopan Hidayat (Kls XII Bahasa) 6 February 2014

      Sudah beberapa hari sejak perkemahan itu (NHSCC 4), suasana di pondok kembali sepi padahal 3 hari yang lalu kampung damai ini masih ramai dengan suara cerianya anak-anak pramuka MI/SD dan MTs/SMP sepulau Lombok.

Kita pasti masih ingat dihari pertama acara apel pembuakaan semua  peserta tak ingin kalah heboh dalam meributkan suasana. Juga ketika bapak pimpinan membakar tali pengikat banner pada Pionering SD 2 Rumbuk, yang tak kunjung-kunjung sampai di puncaknya yang membuat semua penonton berdebar-debar.

Dimalam pertama kepanitiaan, banyak lomba yang belum tertata dengan baik, wajarlah saja karena pertama. Tapi yang takkan terlupakan pasti omelan ketua NHSCC putri malam itu... wih menyengat masuk kalbaku... (lebay amat...).

Dihari kedua full game/lomba dari pagi sampai malam. Inilah yang disebut the hell day (hari neraka) karena memang bener-bener full activity. Namun yang tak terlupa hari itu pasti, mengamuknya ketua Bagian Acara ca'Taofan (menjadi kyubi... kidding) ketika pembagian pos untuk panitia karena akan ada jelajah alam, tapi karena susah diurus ngamuk deh al hasilnya.

Dimalam hari kedua, ada acara pentas untuk seluruh kontingen namun acara terganggu karena hujan yang turun, syukurlah ada do'a anti hujannya. Eh... Namun gara-gara yang tampil menampilkan cilokaq turunnya hujan makin lebat... aduh salah tempet nih.

Hari ketiga< hari lomba terakhir dan ketika Lomba usai seluruh panitia berbaris menjadi 2 barisan berbanjar putra dan putri sembari gila-gilaan menyanyikan yel-yel yang dipimpin oleh kanda Ust.H. Anwar Toyib mengelilingi pondok sampai lapangan. Saat itu kepala terasa plong karena terlihat sudah tak ada lagi lomba-lomba yang akan menguras tenaga.

Oo ya, siang harinya ada acara karnaval keliling Narmada seluruh kontingen dengan busana masing-masing. Karnaval juga diikuti oleh seluruh santriwan PonPes Nurul Haramain NW Putra Narmada. Juga dengan busana masing-masing per kelas dan per gerup. Contohnya saja El-Barco Futball Club, Harlem Basketball Club, HAC (Haramain Art Community), Badminton Pro-Haramain club, bahkan bullis malam juga ikut loh... Seru sudah pokoknya.

Malam hari ketiga, adalah malam terakhir Panitia Perkemahan, sehingga malam itu ada acara api unggun... api unggunnya besar banget terus apinya panas lagi... mmmh api unggun aja udah panas apalagi api neraka ya. Na'udzubillahi min dzalik.

Seusai acara api unggun semua panitia berdiri membentuk lingkaran di sekeliling api unggun tersebut sambil merangkul tangan. Kemudian Mamiq H.Holilurrahman membaca puisi yang begitu menyentuh, yang benar-benar sesuai dengan perasaan kami selaku panitia dengan peserta yang akan berpisah. Bahkan tak sedikit dari kami yang menangis cengeng... 

Esok harinya, hari keempat pembagian hadiah sebagai juara umum MI/SD dan MTs/SMP dan masih banyak juara-juara lainnya yang pegel kalo saya tulis semuanya. Akhirnya ketika acarapun usai suasana ramaipun berganti sepi. Sepi sekali (di lapangan aja tapi). Akhirnya petang menjelang isya' kami panitia putra dan putri harus berpisah, telah sampai saat kami harus kembali ke Habitat Asli, panitia putra ke OSNH dan panitia putri ke Kemudabirohannya dan ke asrama.

"Dengarkan aku kawan, Panitia NHSCC 4 memang telah usai, tapi ingatan tentang kebersamaan kita takkan pernah tertutupi, ia memang hanya 4 hari, namun ia telah terukir di sini... di HATI. Dan ia akan teringat sampai seluruh kita telah pergi (mati).

Saya salah seorang panitia NHSCC 4th tahun ini, mengaku bangga dan tak pernah menyesal mengenal kalian & menjadi bagian dari kalian.

Oke... yel-yel dulu...
The Forth , The Forth NHSCC..
One Heart, One Promise, One Scout, mmh... Mumtaz, Allahu Akbar.

Salam, Salam NHSCC
This is very-very good, I am very-very like, Because this is very-very nice...
Acha-acha...
masih inget kan ?
PUISI
KAWAN NHSCC
Semua memang telah berakhir,
Dan tak mungkin kembali
Namun kita semua telah bertakbir
1 janji seiya sekata di bumi perkemahan ini

Setiap yang berawal akan berakhir
Setiap yang baru akan menemui titik tua
Setiap ada pertemuan akan ada perpisahan
Pun begitu dengan kita kawan

Sudah sekian hari kita bersama
Melewati hari penuh senyum canda tawa
Dan sudah saatnya kita kembali ke sana
Ke tempat kita berada sebelumnya

Biarlah jarak dan waktu memisahkan
Tapi jangan biarkan kami terlupakan kawan
Waktu memang mengalir dan berlalu
Tapi ingatlah kawan, ia tak bisa mendustakan kita bersama dimasa itu.

Kawan berjanjilah, kita kan satukan hati,
satu janji, dan satu tujuan untuk persahabatan
 yang kan bertahan selamanya.
Karena kau kawanku...
yang tak lekang oleh waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Note Been..

Nurul Haramain NWDI Narmada

Recent Posts

Nurul Haramain